Minggu, 21 Agustus 2011

Apakah Nasi Bikin Gemuk ?













TAK
sedikit orang yang memilih untuk menghindari nasi karena takut akan menambah berat badan atau membahayakan kesehatan. Kandungan karbohidratnya ditengarai sebagai alasan untuk dihindari. Tapi, apakah alasan itu memang tepat?

Mari kita lihat lebih dekat apa sebenarnya bahan yang terkandung dalam beras atau nasi. Sebagai contoh berikut penjabaran kandungan gizi dalam 100 gram nasi merah dan nasi putih:

Nasi merah:
  1. 77 gram karbohidrat
  2. 3,5 gram serat
  3. 3 gram lemak
  4. 8 gram protein
  5. 0,4 miligram thiamin (vitamin B1)
  6. 5 miligram niacin
  7. 1,5 miligram zat besi
  8. 143 mili gram magnesium
  9. 223 mili gram kalium

Nasi putih:
  1. 80 gram karbohidrat
  2. 1 gram serat
  3. 0,6 gram lemak
  4. 7 gram protein
  5. 0,07 mili gram thiamin
  6. 1,6 g niacin
  7. 0,8 miligram zat besi
  8. 25 miligram magnesium

Seperti yang dapat dilihat dari informasi gizi di atas, nasi kaya akan nutrisi sehingga akan bermanfaat besar bagi kesehatan. Nasi tidak menggemukkan jika dimakan dalam porsi sedikit. Bahkan, nasi merupakan sumber vitamin dan mineral.

Di sisi lain, semakin hari konsumsi nasi merah sebagai pengganti nasi putih semakin populer saja. Penelitian membuktikan bahwa orang yang mengonsumsi beras merah memiliki berat badan lebih kecil jika dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi nasi putih.

Adapun sisi negatif dari konsumsi nasi yakni mungkin kadar indeks glikemiknya yang tinggi sehingga meningkatkan tingkat gula darah dalam tubuh. Maka itu, tak mengehrakan bila nasi tidak dianjurkan bagi mereka yang memiliki masalah gula. Selain itu, nasi bila diolah sebagai nasi goreng atau dikombunasikan dengan makanan menggemukkan lainnya pasti akan menambah berat badan sehingga menambah beberapa kilogram pada tubuh Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar