Selasa, 08 Februari 2011

Berita Pertanian : Anggaran Budidaya Perikanan Capai Rp 1 Triliun

Jakarta. Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengatakan, anggaran untuk sektor perikanan budi daya mencapai Rp1 triliun pada 2011 meskipun sejumlah pihak menilai anggaran budi daya tidak mungkin mencapai jumlah itu.
"Pada 2011 kami mendapat anggaran Rp1 triliun untuk budi daya," kataFadel dalam diskusi "Outlook Perikanan 2011" di Jakarta, Senin(7/2).

Fadel mengungkapkan, beberapa pihak bahkan di dalam jajaran Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menganggap anggaran itu tidak mungkin diperoleh karena biasanya hanya sekitar Rp200 miliar setahun.

Meski mendapat tantangan, Fadel tetap berupaya mendapatkan anggaran budi daya itu dengan membahasnya antara lain bersama DPR. Hal tersebut dilakukan karena sejak menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, dirinya ingin produksi perikanan tangkap yang selama ini lebih besar bisa dibalik sehingga jumlah produksi perikanan budi daya yang menjadi lebih besar. "Saat ini mesti dimulai berpikir budi daya ikan adalah industri," katanya.

Sementara itu, Plt Dirjen Perikanan Budi Daya Ketut Sugema mengatakan, sejumlah kendala yang dihadapi dalam meningkatkan produksi perikanan budi daya adalah inflasi, harga pakan yang terus meningkat, perubahan iklim, isu lingkungan, dan permodalan atau akses kepada bank terhadap pembudidaya yang masih sulit.

"Peningkatan produksi dapat diwujudkan apabila terdapat ketersediaan dana, kesamaan derap langkah (pusat dan propinsi serta kabupaten/kota), komitmen bersama pemerintah dan pemangku kepentingan, dukungan pemasaran dan pengolahan, serta dukungan kementerian/sektor lain," kata Ketut Sugema.

Produksi perikanan 2010 mencapai 10,83 juta ton atau meningkat sebesar 10,29 persen dibanding 2009 yang sebesar 9,82 juta ton. Pada 2011, KKP menargetkan sasaran produksi ikan sebesar 12,26 juta ton atau meningkat 13% dari produksi 2010. (ant)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar