JAKARTA. Menteri Pertanian Suswono menegaskan wabah ulat bulu yang melanda beberapa wilayah di Jawa Timur seperti Probolinggo dan Jombang belum berdampak pada produksi pangan. Wabah ulat bulu hanya baru mengganggu sektor perkebunan seperti Mangga Probolinggo.
"Kan itu baru nyerang tanaman buah, artinya tanaman pangan belum ada laporan," katanya di Kantor Menko Perekonomian, Jl Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (7-4).
Ia mengatakan Kementerian Pertanian sudah menerjunkan tim peneliti untuk mencari tahu dan penanggulangan wabah tersebut. Tim tersebit sudah bekerja sejak 4 hari lalu, dalam waktu dekat akan ada laporannya.
"Ini kan ternyata merebak, dan makanya dilihat akarnya permasalahan apa, lagi diteliti," katanya.
Dikatakannya pihaknya akan menyampaikan hasil penelitian tim kementerian pertanian pada esok hari. Dugaan sementara penyebab wabah ini karena cuaca hujan yang menyebabkan tertahannya penetasan ular bulu tersebut sehingga menetas secara bersamaan.
"Tiba-tiba muncul begitu serentak, itulah makanya setelah musim hujan terus bisa jadi dia tidak sampai menetas telurnya. Mungkin sekarang saatnya menetas, makanya kita tidak tahu. liat besok saja," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar