Jakarta
. Koperasi Tani Rahayu di Kampung Pasirmulya, Margamulya, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mematenkan merek Kopi Malabar untuk produk kopi luwak dan kopi arabica yang dihasilkannya.

"Merek Kopi Malabar sudah kami patenkan menjadi merek dagang kopi arabica yang kami hasilkan dari perkebunan," kata Pengawas Koperasi Tani Rahayu, Abdul Rohim, dalam temu wartawan di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, nama Malabar dipilih lantaran kopi arabica yang diolah menjadi kopi luwak oleh para petani ditanam di kawasan dan di kaki Gunung Malabar.

Pihaknya menargetkan ke depan merek Kopi Malabar dapat dikembangkan sebagai gerai kopi yang dibuka di pusat-pusat keramaian.

"Sejak 2009 kami mengembangkan perkebunan kopi arabica seluas 103 ha untuk memproduksi kopi luwak," kata Abdul Rohim.

Jaringan dan distribusi pemasaran, diakuinya belum terlalu luas, oleh karena itu pihaknya membuka diri untuk bekerja sama dengan investor yang potensia