Rabu, 09 November 2011

Berita Pertanian : Ratusan Hektare Sawah di Brebes Terancam Terendam















BREBES.
Ratusan hektare lahan pertanian di Kecamatan Brebes dan Wanasari, Brebes, Jawa Tengah, terancam tergenang air limpahan Sungai Pemali akibat pengeprasan tanggul sungai untuk proyek pembangunan jalur lingkar utara.

"Selain menggenangi pemukiman warga, luapan Sungai Pemali saat curah hujan tinggi juga mengancam menggenangi ratusan hektare lahan pertanian di sejumlah desa di sekitar Tanggul Tengi yang telah dikepras," kata Kepala Dusun 1 Desa Tengki, Slamet Samsudin, Kamis (10/11).

Ia mengatakan, di sepanjang bantaran Sungai Pemali terutama di sekitar tanggul Tengki terdapat ratusan hektare tanaman bawang merah berusia kurang dari satu bulan. "Sekitar 60 hektare lahan pertanian di Desa Tengki, serta ratusan hektare di desa sekitar tanggul tersebut saat ini ditanami padi dan bawang merah karena wilayah Brebes telah masuk masa tanam sejak satu bulan terakhir," katanya.

Menurut dia, saat awal musim hujan seperti sekarang curah hujan belum terlalu tinggi sehingga aliran air Sungai Pemali masih normal namun ketika curah hujan mulai tinggi maka air berpotensi meluap.

Jika tanggul di Desa Tengki yang dikepras untuk proyek jalingkut tidak segera ditutup kembali, maka saat curah hujan tinggi air sungai akan meluap kemudian menggenangi lahan pertanian yang ada di sekitar sungai karena tanggul sungai di Desa Tengi tersebut rata dengan jalan.

Sebulan lalu, katanya, warga sudah mengajukan permohonan kepada pihak pelaksana proyek jalingkut agar tanggul kembali ditutup karena sudah musim hujan, namun tanggul sepanjang sekitar 30 meter dan tinggi sekitar lima meter tersebut hingga kini tetap terbuka dan terbengkalai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar