JAKARTA. Pemerintah akan menaikkan stok cadangan beras pemerintah di Perum Bulog dari 500 ribu ton menjadi 1 juta ton di akhir tahun.
Untuk merealisasikannya, Bulog sudah mendapatkan dana sebesar Rp1 triliun yang sudah disepakati Dewan Perwakilan Rakyat. Pengadaan itu diharapkan dari penyerapan beras dalam negeri.
Demikian diungkapkan Menteri Pertanian Suswono di Jakarta, Kamis (8/9). Perum Bulog sebelumnya diperintahkan pemerintah untuk menjaga cadangan beras di gudangnya sebesar 1,5 juta ton.
Total cadangan beras tersebut terdiri dari 1 juta ton milik Perum Bulog dan 500 ribu milik pemerintah. Namun, melihat musim kemarau berkepanjangan, pemerintah memerintahkan Perum Bulog menaikan cadangan berasnya di gudang Bulog.
"Bulog telah melakukan impor sekitar 800 ribu ton dari 1,5 juta ton beras yang diizinkan pemerintah. Sisanya, optimalkan dari produksi dalam negeri," ungkapnya.
Pihaknya tengah memanfaatkan lahan rawa lebak untuk peningkatan produksi beras.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar