Kamis, 16 Desember 2010

Tips Mengenal Pupuk Palsu

Sulit untuk membedakan pupuk palsu dengan pupuk asli karena umumnya pemalsu sudah paham dan terkoordinir untuk mengambil keuntungan dari pemalsuan pupuk. Teknologi sudah canggih, banyak cara untuk memalsukan produk dari pupuk.

Dari bentuk dan penampilan fisik dari pupuk palsu sulit dibedakan dari pupuk aslinya jika hanya sepintas atau sebentar saja kita lihat dan perhatikan. Keaslian dari pupuk, apakah asli atau palsu mungkin baru kita ketahui setelah pupuk kita pergunakan sehingga nampak hasil dari pemupukan yang tidak memuaskan. Jika tepat dosis dan teknis penggunaan pupuk umumnya hasil pemupukan akan memuaskan pada pertumbuhan tanaman.

Walaupun sulit membedakan pupuk asli atau palsu, namun sebenarnya pupuk palsu dapat dikenali asalkan kita cermati dan teliti memperhatikannya. Hal-hal yang harus kita ketahui dan curigai dari pupuk palsu adalah sebagai berikut :
  1. Tidak terdaftarnya merk pupuk di Departermen Pertanian Indonesia,
  2. Produsen pupuk atau perusahaan yang memproduksi atau memasarkan pupuk tidak tertera pada kemasan atau label produk,
  3. Anjuran dosis dalam pemakaian dan dan kadar kandungan unsur dari pupuk kadang tidak tertera pada label atau kemasan,
  4. Sistem pemasaran dari pupuk tidak sesuai prosedur yang ada,
  5. Tidak ada dijualnya pupuk tersebut di kios, toko atau agen resmi pertanian,
  6. Pupuk palsu lebih sering dipasarkan hanya dari mulut ke mulut secara perorangan atau langsung ke petani,
  7. Harga pupuk palsu umumnya jauh di bawah harga pupuk sejenis yang asli beredar di pasaran pertanian'
  8. Tidak sesuainya merk dagang dan komposisi unsur hara dengan izin peredarannya.
  9. Jadi pastikan terlebih dahulu dengan teliti dan cermat sebelum membeli pupuk, pastikan asli atau palsu. Jangan membeli produk aspal, asli tapi palsu.

1 komentar: